Senin, 09 Mei 2022

Mahasiswa Teknik Komputer STIKOM Ciptakan Alat Monitoring Saturasi Oksigen Online

 


kodemire  - Mahasiswa S1 Teknik Komputer Universitas Dinamika (Stikom) Surabaya ciptakan alat monitoring pengecekan saturasi oksigen pada pasien rumah sakit, terutama pasien Covid-19 secara daring (dalam jaringan).

Alat tersebut juga dirancang untuk memudahkan memantau pasien Covid-19 melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing dengan bantuan gadget.

Mahasiswa tersebut bernama Rizky Hadi Saputra yang sedang menduduki semester kedelapan di kampusnya. Menurutnya rancang bangun alat itu juga bisa digunakan secara jarak jauh.

Rizky menjelaskan rancang bangun alatnya itu akan tersambung dengan sistem online yang bisa dikunjungi di website monitoringsaturasi.online.

"Saat pasien memasukkan jarinya ke dalam alat saturasi ini, maka hasilnya akan ditampilkan di layar dan juga di website tersebut," ujar Rizky, Rabu (16/03/2022).

Alat pengecekan saturasi oksigen ini memiliki panjang 8,4 centi meter dan lebar 3 centi meter. Agar bekerja, alat saturasi ini harus disambungkan ke powerbank atau baterai internal sebagai daya untuk menyalakan alat secara otomatis.

"Hasilnya nanti akan tampak di layar dan tersambung langsung di website monitoringsaturasi.online, sesuai dengan nama yang sudah diinputkan sebelumnya," lanjutnya.

Banyak Komputer Milik UPTD BLK Bekasi Digondol Maling

 


kodemire - Belasan unit komputer milik UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Desa Srimahi, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, raib digondol maling. Kejadian ini terekam kamera CCTV di lokasi.

Kepala UPTD BLK, Ahmad Subhan, mengatakan pelaku mengambil sedikitnya 12 unit komputer dari ruang komputer. Kejadian tersebut berlangsung Minggu 30 April 2022 menjelang waktu sahur.

"Kejadiannya itu sekitar pukul 01.30 WIB, dan baru diketahui besok siangnya," kata Ahmad, Kamis (5/5/2032).

Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku diketahui berjumlah dua orang. Para maling itu sengaja menggunakan topeng untuk menutupi wajah mereka.

"Pelakunya ada dua orang dengan memakai topeng dan sarung tangan," ujarnya.

Saat kejadian, lanjut Ahmad, petugas keamanan setempat diketahui sedang pulang ke rumah untuk bersantap sahur. Hal ini membuktikan para pelaku leluasa menggasak belasan unit komputer.

"Pelaku mencongkel jendela dan merusak teralis, setelah itu baru merusak pintu ruangan komputer dengan cara mencongkel," ungkapnya.

Berlangsung 15 Menit

Aksi kedua pelaku berlangsung selama sekitar 15 menit berdasarkan rekaman CCTV. Kejadian ini baru diketahui keesokan harinya dan langsung dilaporin ke pihak kepolisan.

"Untuk kerugian yang ditaksir sekitar 90 jutaan," tandas Ahmad.

Sejauh ini polisi sudah memeriksa sejumlah saksi dan barang bukti rekaman CCTV. Kasus ini pun masih ditangani Polsek Tambun dan Polres Metro Bekasi.

Mitos Seputar Teknologi, dari Mengisi Baterai Ponsel hingga Komputer Mac

 


kodemire - Teknologi memang berkembang semakin pesat, namun penggunaannya tidak diimbangi dengan pengetahuan tentang teknologi itu sendiri. Sehingga informasi yang belum tentu benar terkait penggunaan teknologi mudah dipercaya.

Sejumlah mitos terkait teknologi pun masih dipercaya hingga kini, contohnya adalah mengisi daya baterai telepon seluler akan merusak baterai.

1. Mengecas Ponsel Semalaman Merusak Baterai.

Mitos teknologi pertama adalah ketika mengecas ponsel semalaman maka akan merusak baterai. Hal ini adalah tidak benar. Saat ini kebanyakan smartphone merupakan alat elektronik canggih yang cukup cerdas untuk mencegah pengisian baterai berlebihan.

Bukan karena mengecas semalaman yang mungkin bisa merusak baterai. Namun baterai ponsel akan rusak karena ia memiliki masa bertahan atau siklus waktu pemakaian tertentu. Biasanya baterai yang mulai rusak, akan menjadi lebih mudah cepat habis dayanya.


2. Sinar- X di Bandara Dapat Menghapus File di Perangkatmu.

Sinar-X yang sering ada di bandara bisa memperlihatkan benda-benda yang ada didalam tas atau koper. Kemudian banyak juga yang berfikir jika sinar-X bisa merusak file pada laptop dan smartphone karena terpapar radiasi. Hal ini merupakan mitos dan sama sekali tidak benar.

Sinar-X memang merupakan salah satu jenis energi elektromagnetik, dan perangkat pribadi seperti laptop dan smartphone adalah elektronik canggih. Tetapi hard drive dan kartu memori seperti flash disk tidak akan terpengaruh oleh sinar-X. Sinar-X tidak bermuatan magnetis, dan perangkat pintar seperti laptop dan smartphone tidak memiliki bagian sensitif terhadap sinar-X.


3. Kamera dengan Megapiksel Lebih Besar akan Menghasilkan Gambar Lebih Baik.

Fakta dari megapiksel yang ada di kamera adalah bahwa tidak selalu menghasilkan gambar yang lebih baik. Megapiksel yang tinggi pada kamera memang bisa lebih mempermudah cahaya untuk masuk ke sensor kamera, dan akan menghasilkan warna yang lebih banyak. Namun kamera yang memiliki megapiksel lebih besar ke ruang terbatas sensor kamera sering kali memiliki efek sebaliknya.

Banyak sekali produsen kamera yang mementingkan besarnya megapiksel dalam kamera karena ingin mencari cara untuk memasarkan produk mereka. Ini adalah salah satu teknik penjualan kamera yang banyak menipu orang.


4. Mematikan Komputer Malam Hari untuk Kinerja Komputer Lebih Baik.

Ini juga merupakan mitos yang sering diyakini oleh sebagian orang. Mungkin mitos ini berlaku saat zaman di mana komputer merupakan teknologi baru dan komputer yang menggunakan piranti lama. Karena komputer yang panas akan berbahaya jika dihidupkan terus menerus dan bisa merusak hard drivenya. Namun ini berlaku hanya untuk komputer zaman dahulu. Kini komputer modern tidak akan seperti itu.

Komputer saat ini kebanyakan adalah kelompok perangkat yang jauh lebih dapat diandalkan. Jika kamu bisa menggunakan komputer beberapa kali sehari, dari pagi hingga malam hari, kamu lebih baik membiarkannya selalu hidup, atau membiarkannya masuk ke mode Tidur saat tidak digunakan.


5. Komputer Mac Tidak akan Terkena Virus.

Mitos bahwa komputer dengan operasi Mac tidak akan terkena virus. Mitos ini mulai beredar ketika pasar komputer konsumen masih dalam masa pertumbuhan dan pengguna komputer dengan operasi Mac masih terbilang sedikit dibandingkan dengan komputer berbasis Windows.

Komputer dengan operasi Windows pada awal mulanya menguasai lebih dari 90 persen pasar, maka sangat banyak peretas menargetkan Windows karena banyak penggunanya. Namun sekarang komputer dengan operasi Mac juga sudah banyak digunakan di pasaran, sehingga sekarang juga banyak peretas yang mengincar Mac. Apapun sistem operasi yang kamu pilih pada komputermu, pasti bisa terkena virus dan malware.